Seorang Wartawan di Labuhanbatu Dikeroyok

JELAJAHNEWS.ID – Abi Ridwan Pasaribu, wartawan media online di Labuhanbatu, Sumatera Utara (Sumut) mengalami luka parah akibat dianiaya sekelompok orang, Jumat (19/8/2022) dinihari.

Berdasarkan keterangan korban, peristiwa tersebut diketahui terjadi di kantor bersama Lembaga Bravo 5, Pers Police dan For-win Jalan Ahmad Yani, Perumahan Ganda Asri 2 No 16, Rantauprapat, Kabupaten Labuhanbatu, sekira pukul 00.15 WIB.

Dalam aksi pengeroyokan yang terjadi tengah malam itu, para pelaku mendatangi kantor tersebut dan langsung mencari Abi. Selanjutnya tanpa basa basi, pelaku yang berjumlah 6 orang langsung memukul korban dengan kayu yang mereka bawa.

“Sepertinya sudah direncanakan aksi penganiayaan itu,” kata Andi Manik yang saat itu ada dilokasi.

Akibat penaniayaan tersebut, Korban Abi Pasaribu mengalami luka lebam, karena pukulan kayu, serta telapak tangan mengalami luka sayatan.

Kemudian Abi bersama rekan-rekannya membuat laporan ke Polres Labuhanbatu dengan nomor registrasi STTLP/B/1196/Yan.2.5/VIII/2022/SPKT RES-LB. Setelah melapor korban divisum di RSUD Rantauprapat.

Saat dikonfirmasi Kasat Reskrim Polres Labuhanbatu, AKP Rusdi Marzuki via WhatsApp, Jumat (19/8/2022) sekira pukul 9.32 WIB mengatakan kejadian itu masih dalam penyelidikan.

“Kami lidik ya bang, mohon doanya,” Kasat.

Untuk diketahui, Abi Pasaribu adalah wartawan aktif yang sering menulis pemberitaan secara kritis sehingga ada dugaan penganiayaan itu terkait dengan penberitaan yang dilakukannya. (JN/r)