Presiden Anugerahkan Tanda Jasa dan Kehormatan, Gatot Nurmantyo Tidak Hadir

JELAJAHNEWS.ID, JAKARTA – Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo tak menghadiri acara penganuherahan tanda kehormatan Bintang Mahaputera di Istana Negara, Jakarta, Rabu (11/11/2020).

Hal tersebut disampaikan Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono.

Menurut dia, Gatot telah mengirimkan surat pemberitahuan kepada Presiden Joko Widodo ihwal ketidakhadirannya.

“Pak Gatot bersurat kepada Bapak Presiden tidak hadir,” ujar Heru, Rabu (11/11/2020), dilansir dari kompas.com.

Heru mengatakan alasan san Gatot tak hadir, karena tak sepakat penganugerahan tanda jasa kehormatan Bintang Mahaputera di tengah pandemi Covid-19.

Presiden Joko Widodo menganugerahkan tanda jasa dan tanda kehormatan Republik Indonesia kepada sejumlah pejabat negara/mantan pejabat negara serta tenaga medis dan tenaga kesehatan dalam upacara Penganugerahan Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan, di Istana Negara, Jakarta, Rabu (11/11/2020).

Berikut nama-nama yang mendapatkan tanda jasa dan tanda kehormatan tersebut: Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Adipradana (32 orang), yang diwakili oleh:

1. Dr. (H.C) Puan Maharani Nakshatra Kusyala, S.I.Kom., Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI 2014-2019;

2. Dr. H. Anwar Usman, S.H., M.H. Ketua Mahkamah Konstitusi RI 2018-2021;

3. Prof. Dr. Arief Hidayat, S.H., M.S. Ketua Mahkamah Konstitusi RI 2015-2018 dan Hakim Konstitusi RI 2018-2023;

4. Prof. Dr. Aswanto, S.H., M.Si., DFM., Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi RI 2018- 2021;

5. Ir. Airlangga Hartarto, M.B.A., M.M.T., IPU, Menteri Perindustrian RI 2016-2019;

6. Jenderal TNI (HOR) (Purn) Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman RI 2016-2019;

7. Prof. Dr. Pratikno, M.Soc.Sc. Menteri Sekretaris Negara RI 2014-2019;

8. Retno Lestari Priansari Marsudi, S.I.P., LL.M., Menteri Luar Negeri RI 2014-2019;

9. Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P., Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI 2016- 2019;

10. Dr. Darmin Nasution, S.E., Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI 2015- 2019;

11. Ir. Mochamad Basoeki Hadimoeljono, M.Sc., Ph.D., Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI 2014-2019;

12. Jenderal Pol (Purn) Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, M.A., Ph.D., Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia 2016-2019;

13. Tjahjo Kumolo, S.H., Menteri Dalam Negeri RI 2014-2019;

14. Jenderal Pol (Purn) Drs. H. Sutarman, S.I.K., Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia 2013-2015.

Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Utama (14 orang), yang diwakili oleh:

1. Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa, M.Si., Menteri Sosial RI 2014-2018;

2. Jenderal TNI (Purn) Mulyono, Kepala Staf Angkatan Darat 2015-2018;

3. Laksamana TNI (Purn) Dr. Ade Supandi, S.E., M.A.P., Kepala Staf Angkatan Laut 2014-2018;

4. Marsekal TNI (Purn) Agus Supriatna, Kepala Staf Angkatan Udara 2015-2017.

Tanda Kehormatan Bintang Jasa Utama (2 orang), yaitu:

1. Dr. Agus Gumiwang Kartasasmita, M.Si., Menteri Sosial RI 2018-2019;

2. Komjen Pol (Purn) Dr. (H.C.) Drs. H. Syafruddin, M.Si., Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI 2018-2019.

Tanda Kehormatan Bintang Jasa Pratama (14 orang), yang diberikan kepada Almarhumah dr. Ketty Herawati Sultana, Dokter RS Medistra Jakarta, mewakili 13 orang lainnya.

Tanda Kehormatan Bintang Jasa Nararya (9 orang), yang diberikan kepada Almarhumah Nani Suhartini, A.Md.Kep., Perawat RS Sukmul Sisma Medika Jakarta, mewakili 8 orang lainnya;

Presiden didampingi antara lain oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Menteri Koordinator Bidang Polhukam Mahfud MD, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung. Menteri Agama Fachrul Razi, dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.(skb)