32.880 Dosis Vaksin Covid-19 Kembali Masuk ke Sumut

JELAJAHNEWS.ID, MEDAN – Provinsi Sumatera Utara (Sumut) kembali menerima 32.880 dosis vaksin covid-19 di Posko Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Sumut, Kamis (28/1/2021).

Vaksin tersebut kemudian akan didistribusikan untuk 30 Kabupaten/Kota di Sumut. Pantauan dilokaasi, vaksin covid-19 yang masuk ke Posko Satgas Penanganan Covid-19 mendapat pengawalan ketat dari pihak kepolisian.

Hal ini merupakan pengiriman vaksin covid-19 tahap empat ke Sumut dari PT Biofarma yang nantinya akan digunakan untuk tenaga kesehatan (Nakes) di 30 Kabupaten/Kota selain Kota Medan, Binjai dan Kabupaten Deliserdang (Mebidang) yang terlebih dahulu sudah menerima vaksin.

Asisten Administrasi Umum Setdaprovsu, Mhd. Fitriyus berharap dengan kedatangan vaksin ini seluruh Nakes yang ada di Sumut bisa divaksin.

“Ini yang keempat dengan jumlah 32.880 dosis dan akan di distribusikan ke 30 Kabupaten/Kota karena sebelumnya Mebidang sudah diberikan. Vaksin akan kita distribusikan sesuai jadwal, dan sekarang kita simpan di coldstorage (lemari pendingin) Dinas Kesehatan Sumut,” kata Fitriyus usai menerima vaksin.

Dengan masuknya 32.880 vaksin tersebut, secara total Sumut saat ini sudah menerima sebanyak 147.720 dosis vaksin Covid-19 yang digunakan untuk 72.451 Nakes, pemimpin daerah, pejabat, tokoh masyarakat dan tokoh agama (kelompok pertama). Dengan datangnya vaksin tahap keempat ini penyuntikan kedua pada kelompok pertama pun siap untuk dilakukan.

“Vaksinnya terbatas dan kita sudah menerima sekitar 147.000 dosis. Kita tentu berharap vaksin akan dikirim lagi ke Sumut untuk kelompok masyarakat seperti TNI, Polisi, ASN yang banyak kontak dengan masyarakat dan lainnya,” tambah Fitriyus.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Kesehatan Sumut, Aris Yudhariansyah berharap, distribusi vaksin yang akan dilakukan ke 30 Kabupaten/Kota di Sumut bisa lancar sehingga proses vaksinasi juga berjalan dengan baik.

“Kita tentu berharap distribusi vaksi ke Kabupaten/Kota lancar, jadi vaksinasi disini juga berjalan dengan baik. Saat ini masih Nakes, karena memang mereka yang paling membutuhkan. Agar dalam penanganan pasien covid-19 juga bisa lebih baik dan tidak ada lagi Nakes yang terpapar virus ini,” kata Aris.

Aris pun menjelaskan, untuk 30 Kabupaten/Kota yang ada (selain Mebidang), total Nakes yang menjadi sasaran vaksin berjumlah 46.358 orang. Sedangkan untuk Mebidang, sebelumnya vaksinasi tahap pertama berjumlah 26.093 Nakes.

“Setelah vaksinasi tahap pertama, kini akan kita lanjutkan ke tahap berikutnya,” jelas Aris. (IP)